Review Hibike Euphonium

December 31, 2016
Review Hibike Euphonium

Sinopsis

Setelah Berjanji off musik karena insiden di sekolah menengah kompetisi band kuningan regional, euphonist Kumiko Oumae memasuki sekolah tinggi berharap untuk sebuah awal baru. Seperti sudah ditakdirkan, dia akhirnya dikelilingi oleh orang-orang dengan minat dalam band kuningan SMA. Kumiko menemukan motivasi dia perlu membuat musik sekali lagi dengan bantuan bandmates, beberapa di antaranya adalah baru seperti pemula tubist Hazuki Katou; veteran contrabassist Sapphire Kawashima; dan band wakil presiden dan rekan euphonist Asuka Tanaka. Lainnya adalah teman-teman lama, seperti teman Kumiko kanak dan hornist-berpaling-trombonist Shuuichi Tsukamoto, dan terompet dan bandmate dari sekolah menengah, Reina Kousaka


Detail

Judul
Hibike! Euphonium
Hibike! Euphonium 2

Tanggal Rilis
8 April 2015 - 1 Juli 2015
6 Oktober 2016 - 29 Desember 2016

Genre
Music, Drama, School

Episode
26 ( Akumulasi )

Durasi
24 min

Sumber Cerita
Novel

Studio
Kyoto Animation


Story ( 8.6 )

Dimulai pada season pertama, Hibike Euphonium memulai dengan perlahan. Seperti anime pada season awal lainnya, anime ini pada awal penayangan lebih fokus ke perkenalan karakter. Setelah itu mulailah timbul beberapa konflik seperti Masalah Reina dengan Kumiko lalu masalah internal dari Klub Orkestra dan berbagai masalah lainnya. Keseluruhan dilalui dengan lancar namun yang paling menguras emosi adalah bagian ketika perebutan solo pada pemain trumpet. Bagian ini saya nilai cukup emosional karena membuat Reina, yang notabene anak pendiam menjadi termotivasi untuk menjadi pemain yang akan mengambil bagian solo itu. Season pertama selesai dengan keberhasilan mereka mendapatkan emas dan mereka akan berkompetisi pada tingkat nasional.


Cerita berlanjut ke season kedua, tidak seperti season pertama. Kali ini season kedua langsung dihadapi berbagai macam konflik. Hal ini juga membuat season kedua lebih emosional dan dramatis. Konflik yang melibatkan Mizore dan Nozomi adalah konflik yang pertama. Namun hal itu tak berlangsung lama dan diselesaikan dengan cepat. Lalu ada masalah Asuka Tanaka dengan ibunya, ini menjadi konflik yang paling seru dari keseluruhan cerita. Karena kalian bisa meilhat sosok Asuka yang sebenarnya. Cukup seru untuk ditonton season kedua ini, setiap awal episode dan setiap akhir episode kalian akan dibuat penasaran dan tak sabar untuk menunggunya. Overall season kedua jelas lebih menarik dari season pertama. Saya rasa ini adalah suatu hal yang keren oleh sebuah anime bergenre musik.

Karakter ( 8.1 )
Kumiko Oumae adalah karakter utama pada anime ini. Dia adalah pemain bagian Eupho, memiliki sifat baik hati dan kadang ragu ragu. Dia juga sering melakukan banyak monolog, terlebih Kumiko selalu terlibat dalam semua masalah yang ada anime ini. Kousaka Reina, ia adalah sahabat Kumiko yang sempat terjadi konflik diawal. Dia seorang gadis yang mempesona, bisa dilihat sendiri deh hehehe. Memiliki sifat pendiam, tak suka bicara namun sekalinya ngomong kadang nyeremin. Masih ada beberapa karakter pendukung yang berperan penting untuk Hibike Euphonium seperti Tanaka Asuka, Midori, Hazuki, Mizore, Aoi dan beberapa karakter lainnya.

Musik ( 9.0 )
Untuk golongan sebuah anime musik, apalagi ini adalah musik orkestra saya cukup menikmatinya. Setiap kali mereka tampil atau latihan musiknya selalu enak untuk didengarkan. Apalagi ketika beberapa karakternya bermain solo untuk mengungkapkan perasaannya, ini adalah hal spesial yang ada di Hibike Euphonium. Opening dan Endingnya tak kalah keren, Opening dan Ending kedua season di anime ini dinyanyikan oleh penyanyi yang sama. Opening diisi oleh TRUE yang menyanyikan lagu “Dream Solister” dan “Soundscape”. Lalu pada ending diisi oleh Kitauji Quartet yang menyanyikan lagu “Tutti!” dan “Vivace!”.

BONUS *TANPA PEMANIS BUATAN


Overall Rate untuk Hibike! Euphonium

( 8.7 / 10 )

Artikel Terkait

Previous
Next Post »